GERAM dikabarkan meninggal, Ustadz Yahya Waloni: Mereka yang bakal mati duluan!
Penceramah yang baru-baru ini dirawat di rumah sakit, Ustaz Yahya Waloni mengaku geram dengan kabar yang menyebut dirinya meninggal dunia usai terpapar virus corona. Dia mengatakan, orang yang pertama membuat berita bohong tersebut telah berdusta atas nama agama dan kemanusiaan.
Saking geramnya, Yahya Waloni sampai membuat video khusus yang berisikan klarifikasi lengkap di saluran Youtube resminya. Tayangan berdurasi sembilan menit lebih tersebut diberi tajuk ‘Pemakaman Ustaz Yahya Waloni Dimakamkan Setelah Para Pemfitnah’.
Pertama-tama, dia memastikan, kabar yang menyebut dia terpapar corona sama sekali tak benar, alias bohong. Sebab, sejak virus tersebut diberitakan masuk ke Indonesia, dia selalu meragukan kebenarannya. Kini, dia mengaku sehat-sehat saja.
“Saya tak pernah mengidap covad-covid, covad-covid itu takut sama saya. Itu lari sama saya, selama dua tahun saya tak pernah pakai masker. Saya ceramah di mana-mana, enggak takut saya. Soalnya saya tahu, itu omong kosong semua,” ujar Yahya Waloni, dikutip Kamis 19 Agustus 2021.
Lebih jauh, dia berkisah, di Brunei Darussalam, pejabat dan rakyatnya tak diwajibkan mengenakan masker. Namun, negara dengan mayoritas muslim tersebut hingga kini baik-baik saja, alias tak ada ledakan kasus seperti di Indonesia.
Yahya Waloni juga menjelaskan, kabar bohong sangat cepat tersebar di dalam negeri. Buktinya, berita tentang dirinya meninggal dunia dipercaya banyak rakyat Indonesia. Hal itu membuktikan betapa buruknya cara berpikir mereka semua.
“Kalau mau cari popularitas, atau mau cari subscribers, kendati berdusta, kendati berbohong, dan orang-orang yang percaya juga g*blok. Allahuakbar. Ada yang percaya, mendukung dan menghina saya, Allahuakbar sama-sama g*blok, sama-sama t*lol,” tegasnya.
“Dibodoh-bodohi kalian. Orang-orang dusta, orang-orang munafik, orang-orang komunis itu suka dengan dusta. Mereka bersekongkol, lalu bilang Yahya Waloni meninggal dan dikuburkan kemarin,” lanjutnya.
Ustaz Yahya Waloni ngamuk dikabarkan meninggal dunia
Dia mengaku sedih ada orang-orang yang dengan sengaja membangun narasi seakan-akan dirinya benar-benar meninggal dunia. Itulah mengapa, lantaran terlanjur marah, dia mendoakan orang-orang tersebut agar meninggal lebih dulu.
“Saya akan mati kalau pemfitnah-pemfitnah ini mati duluan. Mereka akan mati duluan, mereka akan mati dalam waktu dekat, aamiin yarobbal allamiin. Mereka dulu, baru saya,” tuturnya.
Penceramah berdarah Sulawesi tersebut berkisah, banyak jamaahnya yang khawatir saat pertama kali mendengar kabar bohong tersebut. Bahkan, ada ribuan panggilan yang masuk ke ponselnya untuk menanyakan kebenarannya.
“Manusia, kalau suka dusta, manusia apa itu? Iblis yang suka dengan dusta!” kata dia.[hops]